About LDR - Saya disini, Anda disana. Apapun yang anda lakuin dengan tidak saya disisi, Saya yakin penuh sama Anda.
Bagi Anda yang bakal mengawali suatu pertalian jarak jauh atau yang biasa dinamakan LDR (Lagi Dikonsumsi Rindu), dari sekian banyak panduan mudah-mudahan sanggup menopang dalam mengawali LDR.
- Jangan Sampai Terburu-Buru, Perdalam Calon Pasangan
LDR rata-rata muncul dari Facebook, Twitter, YM (online mode on) atau Anda sedang berlibur ke kota lain di mana di kota tersebut ada sahabat Anda (rata rata yang diajak pacaran kelak temannya teman anda mungkin saja sepupu temen anda).
berhubung pertalian yang bakal dibangun kelak sifatnya jarak jauh, sebaiknya dalam memahami calon pasangan anda jangan sampai terburu-buru. Janganlah hingga kelak setelah LDR baru menyesal, wah nyata-nyatanya sifatnya dirinya begini, demikian, dll. Sebaiknya yang anda ajak LDR yaitu satu orang high quality jomblo, mengapa? apabila biasa-biasa aja mending ga usah LDR. Cari di dekat rumah serta ada.
Intinya LDR lah seandainya ia benar-benar patut anda kejar & benar-benar mengharuskan LDR.
- Persiapkan mental
LDR bukan jenis pacaran yang tiap ingin kuliah dijemput doi, tiap ke luar premiere film baru dapat segera ditonton berdua & dikala rindu serindunya tak sanggup dijumpai dengan enteng. Itu konsekuensi yang mesti anda persiapkan. Janganlah hingga sesudah LDR baru bilang ke pasangan "kita putus aja yah, aku kepengen ada yang ngapelin tiap sabtu malam" Tetapi bila ada kesepakatan dalam faktor berjumpa itu mampu diatasi, yaa trust aja.
TIPS-TIPS LDR
Sesudah persiapan anda matang & hasilnya ingin menjalani LDR, sekarang ini saatnya anda mengawali mempersiapkan hal-hal di bawah ini biar LDR nya bertahan hingga ke jenjanga pernikahan.
- Komitmen
Bicarakan dengan pasangan anda menyangkut komitmen Ber-LDR, diluar itu bicarakan menyangkut level komitmen jalinan kalian. Level serius, agak serius, just have fun, tetapi umumnya yang bilang, “jalani dulu aja ya”. Jikalau kalimat jalani lalu aja yang anda terima, baiknya anda bawa just have fun aja. Apabila telah menemui titik di mana anda merasa pasangan LDR anda mulai serius, anda mesti mengikutinya.
- Target & Kesepakatan
Sesudah memastikan komitmen, anda bicarakan menyangkut target LDR kalian. Misal komitmen serius, target menikah sesudah 3 thn jadian. Contoh Narasumber; “saya udah komitmen serius sama doi, tetapi doi seperti just have fun kemungkinan lantaran gak ngerasa nyaman sama saya, hasilnya saat ini saya kembali dalam type high quality jomblo deh”. Olehkarena itu baiknya ada kesepekatan dengan pasangan Anda, sama seperti di depan penghulu, kita sama sama menandatangani suatu buku nikah. Begitupun menjalani pertalian atau pacaran apa lagi LDR. Biar dikemudian hari tak ada yang di kecewakan maupun merasa kecewa. Toh udah ada kesepakatan di awal kan.
- Rambu-Rambu
Sesudah jalinan anda miliki target, saat ini saatnya menciptakan rambu-rambu dalam LDR. Mengapa mesti ada rambu-rambu? biarkan saja terjadi apa adanya. Eits, jangan salah, yang anda melakukan itu LDR, bukan jalinan biasa. Di Mana kepercayaan & kejujuran yakni harga mati. Oleh karenanya, mulailah membicarakan rambu-rambu ini bersama pasangan anda.
Sekian banyak aspek yang mesti anda putuskan dengannya sbb :
Bohong; apabila ada yang didapati berbohong, apa konsekuensinya, lantaran jalinan anda LDR, satu kebohongan mungil dapat merusak segalanya. Kejujuran ialah harga mati dalam suatu LDR. Sekali mengkhianati kepercayaan, faktor itu dapat merusak LDR kamu-kamu sekalian.
Berantem; seandainya sedang berantem, apa yang mesti diinget oleh kalian berdua dalam menyelesaikannya? Misalnya kalian sudah membuat kesepakatan kita, kalo kita lagi berantem hebat salah satu mesti minta maaf duluan meskipun yang minta maaf gak salah. pokoknya mesti ada kata maaf yang ke luar. Nah, kelak siapa yang udah gak tahan berantem-berantem tentu bilang maaf. Akhirnya yang salah hasilnya kelak minta maaf sendiri, entah Saya entah Dia. Terus masalahnya dibahas lagi dengan kepala dingin. Intinya buang jauh-jauh gengsi!
Mesti diingat, pacaran itu pasti ada berantemnya. Orang yang sudah berkeluarga 55th lamanya tentu ada berantemnya. Lebih-lebih sekedar pacaran, apalagi LDR, namun yang butuh anda ingat & pasangan anda ingat, waktu masa-masa berantem itu datang, serta-merta ingatkan diri sendiri “ya ini saatnya, kami berantem & ini lumrah, ini wajar. Kami cuma butuh mencari solusi yag menjadi bahan berantem ini" jikalau ke-2 nya telah menyadari factor ini, Dipastikan, ingin berantem kayak dengan cara apa juga kalian tentu sanggup saling memahami & memaafkan.
Bagi anda yang masih jomblo, bisa baca artikel berikut, Sekian Penjelasan yang diulas dari penulis tergaul.net, mudah-mudahan Penjelasan di atas dapat jadi referensi bagi kamu yang hendak memulai hubungan LDR
0 komentar: